KABARHARMONI | BANDUNG, – Menjelang peringatan Tahun Baru Imlek 2025, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggelar acara silaturahmi bersama umat Konghucu di Pendopo Kota Bandung, Rabu, 22 Januari 2025.
Acara ini menjadi momen penting untuk mempererat tali persaudaraan antarumat beragama di Kota Bandung.
Dalam kesempatan tersebut, umat Konghucu mengungkapkan apresiasi yang mendalam kepada Pemkot Bandung.
Mereka menyampaikan terima kasih atas upaya Pemkot yang senantiasa merangkul semua kalangan.
Ketua Majelis Agama Konghucu Indonesia Kota Bandung, Din Bijaksana, mengatakan, Kami sebagai umat Konghucu bangga diundang oleh Pemkot Bandung ke Pendopo ini dalam rangka silaturahmi menjelang peringatan Imlek.
Sebagai perwakilan umat Konghucu, Din, merasa sangat terhormat dapat berpartisipasi dalam acara tersebut.
“Terima kasih kepada Pak Wali dan jajaran. Ini menjadi suatu kebanggaan, ini sebuah penghargaan. Kita hadir bersama sebagai bukti bahwa kita memiliki toleransi tinggi,” kata Din.
Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung, A. Koswara, turut mengungkapkan kebahagiaannya dalam menyambut perayaan Imlek.
Koswara, mengatakan, perayaan Imlek dan hari besar lainnya memberikan kegembiraan bagi masyarakat Kota Bandung.
“Ada angpau, kue keranjang, sampai barongsai. Imlek ini sudah sangat dikenal oleh memasyarakat. Ini memberikan kegembiraan kita semua,” kata Koswara.
Koswara, menambahkan, selama perayaan hari besar keagamaan, Kota Bandung selalu dalam kondisi aman, nyaman, dan kondusif.
Koswara, mengungkapkan rasa syukurnya atas situasi yang ada di Kota Bandung.
“Di Kota Bandung patut kita syukuri, kondisinya aman dan kondusif dari semua jenis perayaan agama. Kita bersyukur Bandung ini memiliki iklim yang sangat toleran terhadap semua keberadaan agama yang ada,” ungkap Koswara.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bandung, Ahmad Suherman, mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Bandung atas undangannya.
Ahmad, mengatakan, bahwa, Imlek merupakan momen yang sangat dinantikan.
“Imlek menjadi salah satu momen yang dinantikan karena diharapkan membawa keberuntungan, diisi dengan kegiatan menarik berkumpul bersama keluarga,” kata Ahmad.
Ahmad, menambahkan, bahwa, perayaan Imlek identik dengan warna merah, yang dipercaya memiliki makna keberuntungan.
“Warna merah memiliki makna keberuntungan, kesan tegas, percaya diri, dan kemuliaan,” ujar Ahmad.
Tahun Baru Imlek 2025, yang jatuh pada tanggal 29 Januari, akan memasuki Tahun Shio Ular dengan elemen kayu.
Tahun 2576 Kongzili ini diharapkan membawa makna mendalam tentang kebijaksanaan, kreativitas, dan harmoni, mencerminkan nilai-nilai yang sangat relevan bagi kehidupan masyarakat. *Red
Komentar