KABARHARMONI | BANDUNG. – Kota Bandung dan Kota Nanning, Tiongkok, resmi menjalin hubungan persahabatan melalui penandatanganan Letter of Intent (LoI) dalam acara kunjungan delegasi Pemerintah Kota Nanning ke Bandung, Senin, 24 Maret 2025.
Kami mengambil langkah strategis melalui penandatanganan ini untuk memperkuat hubungan internasional, yang mencakup berbagai bidang, termasuk kecerdasan buatan (Artificial Intelligence), pertanian, kedokteran, dan ekonomi hijau.
Sambutan Hangat dari Wali Kota Bandung
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menyambut baik inisiatif ini dan menekankan pentingnya kerja sama untuk memperkuat inovasi di berbagai sektor.
“Ini adalah kerja sama Sister City ke-15 bagi Kota Bandung, yang kita harapkan bisa membuka peluang di bidang pengembangan teknologi AI, pertanian, kesehatan, serta konsep green economy,” ungkap Farhan.
Farhan juga menekankan bahwa kita dapat memanfaatkan teknologi pengolahan sampah secara efisien dalam konteks ekonomi hijau.
Baca Juga: Kota Bandung Siap Sambut Wisatawan Saat Libur Lebaran
Kolaborasi di Sektor Pertanian dan Kesehatan
Dalam pertemuan ini, Farhan mengungkapkan harapannya bahwa penerapan teknologi modern di Nanning dapat meningkatkan efisiensi pertanian di Bandung dan mempercepat akses layanan kesehatan berbasis teknologi.
“Kita akan melihat bagaimana pihak yang mengembangkan teknologi pertanian di sana bisa menerapkannya di Bandung. Begitu juga dengan layanan kesehatan yang bisa lebih maju dengan teknologi,” ungkap Farhan.
Fokus pada Ekonomi Hijau dan Pengolahan Sampah
Kerja sama dalam bidang ekonomi hijau menjadi salah satu perhatian utama. Farhan menjelaskan bahwa Nanning telah menerapkan teknologi pengolahan sampah dengan potensi besar.
“Kalau soal teknologi pengolahan sampah, ada dua hal yang menarik. Pertama, bagaimana mereka bisa mengolah sampah menjadi energi terbarukan, dan yang kedua, sistem pengolahan sampah tanpa residu. Tapi ini masih harus kita pelajari lebih lanjut,” jelas Farhan.
Baca Juga: Kunjungan Delegasi Hamamatsu Jepang ke Bandung, Fokus Kerja Sama Pengembangan SDM dan Kesehatan
Kunjungan Balasan ke Nanning
“Pelaksanaannya masih harus kita lihat lagi.” Farhan mengatakan bahwa setiap orang harus memperhitungkan dengan matang setiap undangan kunjungan ke luar negeri.
Peluang dalam Kecerdasan Buatan
Delegasi Nanning menyoroti pentingnya kerja sama di bidang kecerdasan buatan. Sebagai pusat pengembangan AI di Tiongkok, mereka berkomitmen untuk berbagi pengalaman dengan Bandung.
Pemerintah Nanning juga mengusulkan pendirian pusat kerja sama AI antara Tiongkok dan negara-negara ASEAN. Dengan harapan Kota Bandung dapat terlibat dalam inisiatif tersebut.
“Kami ingin berbagi pengalaman dengan Bandung dan menjalin kolaborasi di berbagai sektor, termasuk kesehatan dan ekonomi digital,” ujar Nong Shengwen, perwakilan delegasi Kota Nanning.
Baca Juga: DPRD Kota Bandung dan Dewan Rakyat Malaysia, Wujudkan Amanah Majelis Antar Parlemen ASEAN (AIPA)
Komitmen Bersama dalam Kedokteran dan Ekonomi Hijau
Kerja sama ini juga diharapkan akan mencakup bidang kedokteran. Oleh karena itu, pemanfaatan AI bertujuan untuk meningkatkan akurasi diagnosis. Serta mempercepat akses layanan kesehatan bagi masyarakat Bandung.
Nanning akan berbagi pengalaman dalam pengolahan limbah, pengelolaan energi hijau, serta pengembangan ruang terbuka hijau yang lebih luas.
Penyelenggara mengundang Wali Kota Bandung untuk menghadiri KTT China-ASEAN di Nanning pada bulan September 2025.
Kami berharap pertemuan ini dapat mempercepat kami dalam merealisasikan proyek kerja sama yang telah kami sepakati dan membawa manfaat bagi kedua kota serta masyarakatnya.
Komentar