KABARHARMONI | BANDUNG, – Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, menggarisbawahi peran penting Institut Teknologi Bandung (ITB) sebagai mitra strategis Pemkot Bandung dalam program pembangunan yang bertujuan untuk kesejahteraan dan kemajuan wilayah.
Dalam acara Sidang Terbuka dan Dies Natalies ke-66 ITB di Kampus ITB pada Senin, 3 Maret 2025, Farhan menyatakan, bahwa, pendekatan pentaheliks memungkinkan ITB memberikan masukan berharga kepada pemerintah, terutama, dalam pengembangan inovasi di berbagai bidang, termasuk, teknologi, ekonomi, dan kewirausahaan yang dapat meningkatkan daya saing daerah.
ITB, Mitra Strategis Pemkot Bandung dalam Pengembangan Wilayah.
Pentaheliks: Pendekatan Kolaboratif
Dalam konteks pembangunan dan kemajuan wilayah, ITB memberikan kontribusi yang signifikan.
“Dengan pendekatan pentaheliks, ITB selalu mendapat ruang untuk memberi masukan ke Pemkot,” tutur Farhan, saat menghadiri Sidang Terbuka ITB dan Dies Natalies ke-66, Senin, 3 Maret 2025.
Inovasi untuk Kesejahteraan
Farhan, menjelaskan, bahwa, ITB bukan hanya tempat pendidikan, tetapi juga sebagai pusat konsultasi bagi pemerintah.
“Inovasi itu terus bisa dikembangkan, jadi tidak hanya di bidang teknologi, digital, dan teknik, tapi juga ekonomi,” ungkap Farhan.
Dengan demikian, ITB berperan krusial dalam mengembangkan ide-ide baru yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Daya Saing dan Laboratorium Ilmiah
Keberadaan ITB di Kota Bandung berpotensi besar meningkatkan daya saing daerah.
Farhan, menyatakan, “Ini bisa memberi banyak benefit kepada masyarakat.”
ITB diibaratkan sebagai laboratorium ilmiah terdekat bagi mahasiswa dan peneliti.
Di sini, berbagai inovasi dan penelitian dapat dihasilkan, memperkuat ekosistem riset dan pengembangan.
Mendorong Kewirausahaan Melalui Pendidikan
Lebih jauh, Farhan mencatat kehadiran Sekolah Bisnis Manajemen ITB yang berkontribusi dalam mengembangkan calon pengusaha.
“Ini bisa menjadi daya ungkit ekonomi melalui wirausaha, baik skala kecil UMKM maupun pertumbuhan startups,” tutur Farhan.
Dengan demikian, pendidikan yang diberikan ITB bukan hanya berfokus pada teknologi, tetapi juga pada pembentukan jiwa kewirausahaan di kalangan lulusannya.
Kolaborasi antara ITB dan Pemkot Bandung menjadi formula efektif dalam menghadapi tantangan pembangunan.
Melalui inovasi dan kewirausahaan, ITB tidak hanya mempersiapkan generasi masa depan, tetapi juga menciptakan perubahan positif yang dirasakan langsung oleh masyarakat. *Red
Komentar