KABARHARMONI |Bandung, – Pos Indonesia (PosIND) memberangkatkan 225 pemudik yang berpartisipasi dalam program Mudik Gratis BUMN bertajuk “Mudik Aman Sampai Tujuan” dari Kantor Pusat Cilaki, Bandung pada hari Kamis, 27 Maret 2025.
Kegiatan ini bukan hanya sekedar perjalanan pulang, tetapi juga merupakan sebuah upaya untuk memberikan kenyamanan dan keamanan dalam perjalanan para pemudik yang ingin merayakan Idulfitri di kampung halaman.
Dua Gelombang Keberangkatan Pemudik
Panitia melaksanakan kegiatan mudik gratis ini dalam dua gelombang. Setelah pelepasan dari Cilaki, pada hari berikutnya, PosIND akan memberangkatkan pemudik dari Surabaya menuju Bandung dan Jakarta dengan kapasitas yang sama.
Kami mengharapkan pelaksanaan program ini mampu mengakomodasi kebutuhan banyak masyarakat yang ingin pulang kampung saat lebaran. Termasuk mereka yang terhalang oleh kondisi ekonomi.
Faizal Rochmad Djoemadi, Direktur Utama PosIND, melepas keberangkatan didampingi oleh jajaran direktur lainnya.
“Untuk tahun ini, kami menyumbangkan 5 bus. Empat dari Bandung dan 1 dari GBK Jakarta. Tanggal 28-nya, kelima bus tersebut akan kembali mengantarkan pemudik dari titik keberangkatan PosBloc Surabaya menuju Jakarta dan Bandung.
Tercatat lebih dari 800 calon pemudik yang mendaftarkan diri pada kegiatan ini, sedangkan kuota yang tersedia di kisaran 450 peserta,” ungkap Faizal Djoemadi.
Membangun Rasa Aman dan Nyaman
Harapan utama dari program ini adalah memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik, serta meminimalisir risiko kecelakaan lalu lintas.
“Dapat memberikan kebahagiaan bagi seluruh pemudik, membantu juga masyarakat yang ingin mudik gratis karena kondisinya mungkin tidak baik-baik saja. Sehingga mudik gratis ini bisa menjadi salah satu solusi untuk membantu masyarakat,” tambah Faizal Djoemadi.
Baca Juga: Puncak Arus Mudik Lebaran 2025: Waspadai Cuaca Ekstrem yang Mengancam Perjalanan
Rute yang Ditempuh dan Kesan Peserta
Rute yang disediakan dalam mudik gratis BUMN ini mencakup jalur Jakarta-Tegal-Semarang-Solo-Surabaya, Bandung-Tegal-Semarang-Solo-Surabaya, dan Bandung-Tasikmalaya–Cilacap–Kebumen–Yogyakarta–Nganjuk-Surabaya.
Dani (37), salah satu peserta yang merasakan manfaat dari program ini mengaku terbantu dengan keberadaan program mudik gratis tersebut.
Dani mengungkapkan bahwa Kalau mudik naik bus atau travel itu satunya bisa 200-300 ribu rupiah. Kalau uangnya ngepas kepaksa dipangku anaknya selama perjalanan. Gak nyaman. Makanya, sengaja nyari program seperti ini karena memang membantu.
”Lumayan uang mudiknya bisa dipakai kebutuhan yang lain,” ungkap Dani, yang berhasil mendapatkan lima tiket untuk keluarganya.
Baca Juga: Biofarma Memberangkatkan 500 Peserta Mudik Gratis, Komitmen Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan
Pos Indonesia Membantu Masyarakat
Pos Indonesia menyelenggarakan Program Mudik Gratis BUMN sebagai langkah yang tepat untuk membantu masyarakat. Terutama bagi mereka yang membutuhkan transportasi aman dan nyaman dalam perjalanan pulang kampung.
Berbagai pihak dan kapasitas yang cukup mendukung agar program ini terus berlanjut di tahun-tahun mendatang. Sebagai wujud kepedulian kepada masyarakat. *Red
Komentar