KABARHARMONI | BANDUNG, – Pada tanggal 2 Mei 2025, dalam suasana penuh semangat, anggota Komisi IV DPRD Kota Bandung, Elton Agus Marjan dan Muhamad Syahlevi Erwin Apandi, mengikuti Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025 di Kantor Dinas Pendidikan Kota Bandung.
Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, dan Pj Sekretaris Daerah Kota Bandung, Iskandar Zulkarnaen, juga menghadiri upacara ini.
Mewujudkan Pendidikan Terjangkau
Elton Agus Marjan dalam kesempatan tersebut menekankan pentingnya momen Hari Pendidikan Nasional sebagai panggilan bagi Pemerintah Kota Bandung untuk menghadirkan pendidikan yang lebih terjangkau, khususnya di sekolah swasta.
“Mengapa ingin masuk ke sekolah negeri? Karena gratis. Maka kita berharap biaya sekolah yang relatif terjangkau bagi sekolah swasta, selain RMP (Rawan Melanjutkan Pendidikan),” ungkap Elton.
Dengan pemerataan akses pendidikan, ia berharap siswa tidak hanya berorientasi pada sekolah negeri, tetapi juga dapat melihat sekolah swasta sebagai pilihan yang valid dalam menempuh pendidikan.
Elton mengharapkan Pemerintah Kota Bandung dapat memastikan pendidikan yang terjangkau, sehingga masyarakat memiliki akses yang lebih luas untuk mengenyam pendidikan baik di sekolah negeri maupun swasta.
“Mudah-mudahan Pemerintah Kota Bandung bisa menghadirkan pendidikan yang terjangkau, khususnya sekolah swasta. Sehingga masyarakat bisa mengaksesnya,” kata Elton.
Baca Juga: Sekolah Klasifikasi Rendah akan Mendapat Bantuan dari Pemkot Bandung
Tantangan dan Harapan dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB)
Terkait dengan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025, DPRD mengingatkan pentingnya keadilan dalam pembagian kuota antara sekolah negeri dan swasta.
“Tidak ada lagi penambahan kuota yang tidak semestinya dan berbagai persoalan lainnya di sekolah negeri. Hal ini berdampak bagi sekolah swasta, yang menggantungkan hidupnya dari siswa,” demikian kata Elton.
Ia menegaskan peran Pemkot Bandung dan Dinas Pendidikan untuk memastikan keadilan dalam pemenuhan kuota pendidikan agar semua masyarakat mendapat akses dengan biaya yang terjangkau.
Baca Juga: Pemkot Bandung Mengubah Regulasi PPDB menjadi SPMB Di Tahun Ajaran Baru 2025/2026
Masa Depan Pendidikan yang Lebih Baik
Sementara itu, Muhamad Syahlevi Erwin Apandi juga mengungkapkan harapannya agar pendidikan di Kota Bandung dapat terus ditingkatkan. Terutama di tingkat SD, SMP, SMA, dan SMK.
“Agenda yang terdekat yaitu SPMB, kita berharap masyarakat bisa menempuh pendidikan sesuai dengan yang diinginkan. Mudah-mudahan bersama Dinas Pendidikan bisa memberikan yang terbaik bagi warga Kota Bandung,” katanya.
Lebih lanjut, ia mendorong agar tidak ada warga Kota Bandung yang tertinggal dalam memperoleh pendidikan. Baik di sekolah swasta maupun negeri.
Kami mendorong warga Kota Bandung untuk diterima menempuh pendidikan, baik di sekolah negeri maupun swasta,” pungkasnya.
Anggota DPRD dan Pemerintah Kota Bandung memiliki tekad dan harapan yang kuat untuk menjadikan pendidikan di Kota Bandung semakin inklusif dan terjangkau. Sehingga memberikan kesempatan kepada semua lapisan masyarakat untuk belajar dan berkembang. *Red
Komentar