KABARHARMONI | BANDUNG, – DPRD Kota Bandung menggelar rapat paripurna penting dengan agenda penandatanganan Nota Kesepakatan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2026.
Rapat yang berlangsung di Gedung DPRD Kota Bandung pada Senin, 20 Oktober 2025, ini menjadi langkah strategis dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) yang lebih terarah dan efektif.
Komitmen Bersama untuk Pembangunan Kota
Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD H. Asep Mulyadi, S.H., didampingi oleh para pimpinan DPRD lainnya seperti H. Toni Wijaya, S.E., S.H., Dr. H. Edwin Senjaya, S.E., M.M., dan Wakil Ketua III Rieke Suryaningsih, S.H.
Kehadiran Wali Kota Bandung Muhammad Farhan bersama Sekda Kota Bandung Iskandar Zulkarnain beserta jajaran. Menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan pembangunan Kota Bandung yang lebih baik.
Baca Juga: Asep Mulyadi Pimpin Rapat Paripurna: Langkah Awal Pembahasan Perubahan APBD 2025
Penandatanganan Nota Kesepakatan: Langkah Awal Penyusunan RAPBD
Kepala Bapperida Anton Sunarwibowo membacakan Naskah Nota Kesepakatan KUA dan PPAS Tahun Anggaran 2026. Kemudian para pimpinan DPRD dan Wali Kota Bandung menandatangani nota tersebut.
Penandatanganan ini menandai kesepakatan bersama antara DPRD dan Pemkot Bandung. Dalam menetapkan arah kebijakan anggaran yang akan menjadi pedoman dalam penyusunan RAPBD 2026.
Dasar Penyusunan RAPBD yang Transparan
Penandatanganan Nota Kesepakatan KUA dan PPAS ini memperkuat landasan penyusunan RAPBD 2026, sehingga prosesnya menjadi lebih terarah dan kokoh.
Nota kesepakatan ini menjadi acuan utama penyusunan Raperda APBD 2026. Sehingga proses penyusunan anggaran lebih transparan dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat.
Langkah Strategis Menuju Pembangunan Berkelanjutan
Penandatanganan Nota Kesepakatan KUA dan PPAS ini merupakan langkah strategis dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Kota Bandung.
DPRD dan Pemkot Bandung berkomitmen bersama untuk melaksanakan APBD 2026 secara efektif dan efisien, menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat. Red







Komentar