Wakil Wali Kota Bandung Turun Langsung Tanggapi Aspirasi Warga Rusunawa Cingised

KABARHARMONI | BANDUNG, – Pemerintah Kota Bandung bergerak cepat menanggapi aspirasi warga Rusunawa Cingised di Kelurahan Cisaranten Kulon, Kecamatan Arcamanik.

Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, turun langsung meninjau rusun pada Jumat 3 Oktober 2025 untuk memastikan penanganan yang cepat dan tepat.

Kunjungan untuk Mendengar Aspirasi Warga

Erwin mengunjungi lokasi bersama Kepala Bagian Hukum Setda Kota Bandung, Camat Arcamanik, Lurah Cisaranten Kulon, serta Kepala UPT Rusunawa Cingised dan jajaran.

Mereka melakukan dialog langsung dengan warga guna mendengar aspirasi dan mencari solusi berbagai persoalan.

Baca Juga: Program Gotong Royong Renovasi Rumah Merah Putih, Gubernur Dedi Mulyadi: Target dalam Tiga Tahun ke depan Tidak Boleh Ada Lagi Rumah Kumuh di Jawa Barat

Kami Akan Perbaiki Fasilitas Sekarang

“Warga mengadu soal fasilitas, mulai dari saluran air yang bocor, saluran pembuangan yang mampet, hingga kondisi air yang keruh. Kami pastikan masalah yang sifatnya mendesak akan segera ditangani UPT, bahkan mulai besok akan diperbaiki,” kata Erwin.

Keringanan Pembayaran Sewa

Selain persoalan fasilitas, warga juga mengusulkan keringanan pembayaran sewa.

Erwin mengapresiasi sikap warga yang tetap berkomitmen untuk membayar kewajiban meskipun menghadapi keterbatasan.

“Alhamdulillah warga tetap sadar dan mau membayar sewa. Pemerintah akan memastikan fasilitas yang disediakan sebanding dengan kewajiban mereka. Prinsipnya harus adil, hak dan kewajiban berjalan seimbang,” ujarnya.

Baca Juga: Tapera: Solusi Mewujudkan impian Masyarakat, ASN dan Pekerja untuk Miliki Rumah yang Layak

Harapan untuk Warga Rusunawa Cingised

Menurut Erwin, pembangunan Rusunawa Cingised bertujuan memberikan hunian layak bagi warga kurang mampu.

Kendati demikian, ia berharap keberadaan rusun menjadi batu loncatan bagi warga untuk kelak mampu membeli rumah sendiri.

“Rusun ini bukan untuk selamanya. Harapannya, warga yang tinggal di sini suatu saat bisa memiliki rumah pribadi. Pemerintah akan terus mengevaluasi regulasi agar keberadaan rusun benar-benar memberi manfaat bagi warga,” kata Erwin.    Red

Komentar