Wakil Wali Kota Bandung Optimis Senam Penca Bisa Melestarikan Pencak Silat di Kalangan Generasi Muda

KABARHARMONI | BANDUNG, Erwin, Wakil Wali Kota Bandung, optimis bahwa senam penca dapat menjaga kelestarian pencak silat dan meningkatkan minat generasi muda terhadap olahraga tersebut.

Para guru Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) tingkat SD dan SMP mengikuti pelatihan Training of Trainers (ToT) Senam Penca di Gor KONI Bandung pada Senin, 22 September 2025.

Pencak Silat sebagai Warisan Budaya

Erwin menekankan pentingnya melestarikan pencak silat sebagai warisan budaya bangsa Indonesia dan memperkenalkannya kepada generasi muda sejak dini.

“Pencak silat adalah kekayaan bangsa kita. Di dalamnya ada seni, budaya, olahraga, bahkan filosofi hidup. Senam penca ini menjadi cara yang menarik untuk memperkenalkan pencak silat kepada anak-anak di sekolah,” ujar Erwin.

Baca Juga: Harmoni dan Kolaborasi Mewarnai Pagelaran Seni dan UMKM dalam Perayaan Hari Jadi ke-215 Kota Bandung di Kecamatan Sukajadi

Mengembangkan Pencak Silat Menjadi Senam Penca

Senam Penca merupakan bentuk pengembangan dari pencak silat dalam format gerakan senam yang lebih mudah diajarkan di sekolah.

“Anak-anak adalah generasi penerus. Siapa lagi yang akan menjaga dan melestarikan pencak silat kalau bukan mereka? Dengan senam penca, kita tanamkan rasa cinta pada budaya bangsa sejak dini,” jelas Erwin.

Peran Guru PJOK dalam Melestarikan Pencak Silat

Dalam kesempatan tersebut, Erwin juga menekankan pentingnya peran guru PJOK sebagai ujung tombak keberhasilan program ini.

Guru harus menguasai gerakan senam pena dan mengajarkannya secara efektif dan menyenangkan.

“Guru itu digugu dan ditiru. Maka guru PJOK harus punya pemahaman yang lengkap, tidak hanya soal teori dan praktik. Tapi juga strategi mengajar yang sesuai dengan usia anak,” katanya.

Baca Juga: Wakil Wali Kota Bandung Erwin: Guru sebagai Perpanjangan Tangan Rasulullah

Pentingnya Mencatat dan Memahami Materi

Erwin mengingatkan para guru PJOK untuk mencatat dan memahami materi ToT dengan baik.

Pelatihan bukan hanya praktik, tapi juga tentang cara penyampaian materi yang baik.

“Saya tahu, guru PJOK biasanya lebih suka langsung praktik. Tapi sebagai pendidik profesional, mencatat itu penting. Dari catatan itu, nanti bisa dikembangkan jadi metode mengajar yang lebih baik,” tegas Erwin.

Mendorong Sekolah untuk Memasukkan Senam Penca

Pelatihan ToT Senam Penca mendorong penerapan senam penca di PJOK.

Dengan begitu, pencak silat bisa terus hidup dan berkembang di tengah masyarakat.    Red

Komentar