KABARHARMONI | BANDUNG, – BAZNAS Provinsi Jawa Barat kembali menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan mustahik melalui program “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga”.
Kali ini, bantuan berupa kaki palsu disalurkan kepada 27 penyandang disabilitas, bertujuan untuk mendukung mobilitas dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
Penyaluran bantuan ini diadakan di Kantor BAZNAS Jabar yang berlokasi di Jl. Soekarno Hatta No. 458 Bandung.
Proses Penyaluran yang Profesional
Dalam seremoni penyaluran, sebanyak 12 penerima manfaat berkesempatan untuk menjalani proses pengukuran hingga pemasangan kaki palsu.
Kegiatan ini dilakukan secara profesional dan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing individu, memastikan bahwa setiap penerima manfaat memperoleh penanganan yang sesuai.
Program “Abdi Nagri Nganjang Ka Warga” merupakan inisiatif dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang dirancang untuk menjalin kedekatan antara pemerintah dan masyarakat melalui layanan publik yang terintegrasi.
Baca Juga: Abdi Nagri Nganjang Ka Warga Sebagai Wadah Inspirasi Membangun Jembatan Kemanusiaan
Kerja Sama untuk Memberdayakan Kaum Disabilitas
BAZNAS Jabar bekerja sama dengan komunitas APDL (Aliansi Perempuan Disabilitas dan Lansia) dalam menyediakan bantuan kaki palsu ini.
Berbagai layanan publik, termasuk kesehatan gratis, konsultasi mengenai zakat, infak, dan sedekah (ZIS), juga diberikan dalam acara tersebut.
Wakil Ketua II BAZNAS Provinsi Jawa Barat, Dr. H. Ali Khosim, S.H.I., M.Ag., menegaskan bahwa bantuan kaki palsu ini adalah bagian dari ikhtiar BAZNAS Jabar untuk memberikan dampak nyata kepada masyarakat.
“Kami tidak hanya ingin hadir dalam bentuk bantuan materi, tapi juga dalam bentuk kepedulian yang langsung dirasakan masyarakat, terutama penyandang disabilitas. Semoga kaki palsu ini menjadi awal dari langkah baru mereka menuju hidup yang lebih mandiri dan produktif,” ujar Ali Khosim.
Baca Juga: BAZNAS Provinsi Jawa Barat Gelar Rakorda dan Pelatihan Kapasitas Relawan Tanggap Bencana
Suara Hati Penerima Manfaat
Salah satu penerima manfaat, Ibu Atin, menyampaikan rasa syukur dan haru atas bantuan yang diterimanya. “Alhamdulillah, saya sangat berterima kasih kepada BAZNAS Jabar.
Dengan kaki palsu ini, saya merasa punya semangat baru untuk menjalani hidup.
Dulu saya hanya bisa duduk di rumah, sekarang saya ingin bisa berdiri dan berjalan lagi, bahkan membantu keluarga,” ungkap Ibu Atin sambil menahan haru.
Baca Juga: BAZNAS Provinsi Jawa Barat Salurkan Bantuan Pangan untuk Dukungan Program Revitalisasi Permukiman
Mendorong Partisipasi Masyarakat
BAZNAS Jabar berharap bantuan ini menjadi simbol kesetaraan hak bagi penyandang disabilitas untuk hidup dengan layak dan mandiri.
Masyarakat juga diundang untuk terus menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui BAZNAS, agar lebih banyak orang yang terbantu dan mampu bangkit dari keterbatasan.
Melalui program ini, BAZNAS Jabar menunjukkan bahwa perhatian dan dukungan terhadap penyandang disabilitas adalah suatu keharusan. Untuk membangun masyarakat yang inklusif dan berkeadilan. *Red
Komentar