KABARHARMONI | BANDUNG, – Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, melantik 173 pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Bandung di Plaza Balai Kota Bandung, Senin, 6 Oktober 2025.
Dalam arahannya, Wali Kota Farhan mengingatkan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari penyegaran organisasi agar birokrasi Kota Bandung terus adaptif terhadap dinamika masyarakat.
Penyegaran Organisasi untuk Menghadapi Dinamika Masyarakat
“Perubahan, penyesuaian, dan perputaran roda pimpinan dalam birokrasi adalah hal yang rutin. Tujuannya agar organisasi pemerintahan besar ini selalu bisa mengikuti dinamika masyarakat yang penuh dengan perubahan,” ujar Farhan.
Kompetensi dan Integritas sebagai Prioritas
Wali Kota Farhan mengungkapkan bahwa pihaknya melakukan proses rotasi jabatan dengan mempertimbangkan tiga prinsip utama, yakni kompetensi, integritas, dan administrasi.
Ia memastikan tidak ada unsur subjektivitas maupun kepentingan kelompok dalam penentuan jabatan.
“Penempatan ini didasarkan kepada kompetensi, kinerja, integritas, serta rekam jejak yang terukur. Tidak ada proses yang bersifat subjektif atau berdasarkan kepentingan pribadi,” katanya.
Baca Juga: Wali Kota Bandung Kenalkan Mutasi dan Rotasi Jabatan di Pemkot dengan Penerapan Sistem Merit
Integritas sebagai Wajah Birokrasi
Menurut Farhan, integritas adalah wajah birokrasi di mata masyarakat.
Ia berulang kali mengingatkan agar seluruh pejabat menjauhi praktik transaksional, terutama jual-beli jabatan.
“Sekali lagi saya tegaskan: integritas, dua kali integritas, tiga kali integritas. Apabila terindikasi adanya jual-beli jabatan, maka dengan semudahnya kita akan melakukan tindakan hukum yang tegas dan terukur,” ungkapnya.
Tantangan Besar di DPKP dan RSUD Kiwari
Farhan mengungkapkan bahwa dua sektor penting, yakni Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) serta RSUD Bandung Kiwari, menghadapi tantangan besar.
“Terpaling berat itu DPKP, karena harus melanjutkan penataan daerah kumuh sekaligus implementasi kebijakan pemerataan tiga juta rumah untuk rakyat dari pemerintah pusat,” jelas Farhan.
Baca Juga: Layanan Publik RSUD Bandung Kiwari: Inovasi untuk Masyarakat
Peningkatan Mutu Layanan RSUD Kiwari
Farhan menambahkan bahwa peningkatan mutu layanan RSUD Kiwari, termasuk penambahan fasilitas dan alat kesehatan, menjadi prioritas utama.
“Rumah Sakit Kiwari harus memperluas berbagai jenis layanan, seperti alat pemeriksaan jantung dan lain-lain,” ujarnya.
Pelantikan Pejabat Baru
Wali Kota Farhan melantik 21 pejabat, termasuk:

- Arief Budiman – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Bandung Kiwari
- Lutfi Firdaus – Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman
- Usan Supriatna – Sekretaris Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman
- Eko Rotary Nurtito – Direktur Rumah Sakit Khusus Gigi dan Mulut
- Nasrulloh Jamaluddin – Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat pada Sekretariat Daerah
- Agus Hidayat – Sekretaris Badan Perencanaan Pembangunan, Riset, dan Inovasi Daerah
- Medi Mahendra – Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
- Judi Hermawan – Sekretaris Dinas Arsip dan Perpustakaan
- Muhammad Rosyid – Sekretaris Dinas Cipta Karya, Bina Konstruksi, dan Tata Ruang
- Ira Dewi Jani – Sekretaris Dinas Kesehatan
- Mahyudin – Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informatika
- Sofyan Hernadi – Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
- Dadang Setiawan – Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup
- Kurniawan Yusuf – Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan
- Hendi Maulana Yusuf – Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga
- Mas Yusuf Hidayat – Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
- Dani Nurrahman – Sekretaris Dinas Pendidikan
- Siti Mulyani – Sekretaris Dinas Perhubungan
- Dian Rudianto – Sekretaris Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah
- Nana Tursino – Wakil Direktur Umum dan Keuangan pada RSUD Bandung Kiwari
- Wawan – Wakil Direktur Umum, Kepegawaian, dan Keuangan pada RSUD Bandung Kiwari
Baca Juga: 13 Pejabat Tinggi Pratama, Dilantik: Darto AP MM Menjabat Kepala DLH Kota Bandung
Mewujudkan Visi Bandung Utama
Di akhir arahannya, Wali Kota Farhan menyerukan kepada seluruh pejabat baru untuk mengabdikan diri kepada masyarakat dan bekerja keras mewujudkan visi dengan penuh semangat.

“Mari kita kuatkan niat dalam hati dan pikiran, semua kita lakukan atas dasar kasih, niat, dan keyakinan untuk berbakti kepada Bandung, bangsa, dan negara,” tuturnya.

 
																						





Komentar